October 2014
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Sengkuyung II tahun 2014 di Kabupaten Kudus merampungkan pembangunan Jembatan sepanjang 8 Mtr dengan lebar 4 Meter dan tinggi 5 meter. 

Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh Ibnu Sukelan mengatakan pembangunan Jembatan selesai 100 persen dengan lokasi di Desa Blimbing Kidul, Kecamatan Kaliwungu Kudus, penjelasan dari Komandan Kodim pada saat menghadiri upacara penutupan TMMD ke 93 TA 2014 di lapangan Desa Banget Kaliwungu pada Rabu (29/10).

Lebih jauh Komandan Kodim mengatakan , Jembatan ini menghubungkan langsung antara Desa Blimbing Kidul Kab Kudus dan Ds Blimbing Rejo Kab Jepara, sehingga diharapkan arus distribusi barang dan pertanian akan lebih lancar yang berimbas pada laju ekonomi masyarakat.

Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Kudus H. Musthofa sebagai irup di dampingi Wakil Bupati beserta jajaran Pemkab Kudus, dari Polres Kudus serta perwakilan pemuda pelajar. Selesai upacara dilaksanakan kegiatan penanaman pohon serta pemberian bantuan sembako kepada warga kurang mampu di sekitar lokasi TMMD.

Selain kegiatan fisik, ada kegiatan non fisik berupa penyuluhan Kamtibmas, narkoba, pembinaan mental dan wawasan kebangsaan dengan sasaran agar masyarakat di lokasi TMMD menjadi masyarakat yang berjiwa nasionalisme tinggi, sadar hukum serta maju taraf ekonominya.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Usia yang sudah lanjut yang dibarengi dengan penglihatan yang sudah mulai menurun jauh tidak menghalangi kepada kita beraktifitas sehari-hari serta membaca untuk menambah wawasan serta ilmu yang bermanfaat.

Demikian petikan penyampaian Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh Ibnu Sukelan pada saat penyerahan bantuan kaca mata gratis kepada warga manula yang kurang mampu yang ada di wilayah Kab Kudus pada Senin (27/10) di aula Makodim.

Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka “serbuan teritorial” ini juga untuk lebih mendekatkan antara TNI dan Rakyat agar tetap manunggal.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Sebanyak 75 orang Pemuda Pelajar SLTA dan Mahasiswa se-Kab Kudus mengikuti Penataran Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) yang akan dilaksanakan selama 3 (tiga) hari, bertempat di Museum Kretek Kudus pada Rabu (22/10).

Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh Ibnu Sukelan merespon kegiatan tersebut dengan mengisi materi ceramah tanya jawab “Peran Pemuda dalam menghadapi Proxy War”.

Dalam penyampaiannya Komandan Kodim mengatakan, dalam kegiatan Proxy War tidak bisa terlihat siapa kawan dan siapa lawan, dilakukan oleh Non state actor tapi dikendalikan oleh state untuk itulah peran pemuda sangatlah penting.

Maka dari itu, pembelajaran dan pemberitahuan tentang hal-hal yang positif kepada pemuda sejak dini sangatlah penting guna membangun bangsa Indonesia.

Disamping pembekalan materi teori, para peserta melaksanakan kegiatan berupa Pelatihan Kepemimpinan, Olahraga/Outbond, Kegiatan Renungan suci.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Kodim 0722/Kudus menyerahkan pemberian beasiswa pendidikan kepada putra-putri keluarga besar Kodim 0722/Kudus dari Kodam IV/Dip pada Senin (20/10) di lapangan Apel Makodim 0722/Kudus.

Penyerahan Beasiswa bagi anak prajurit berprestasi tersebut diperuntukan bagi anak prajurit yang duduk di tingkat Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi yang memiliki nilai di atas rata-rata. 

Beasiswa prestasi tersebut diberikan kepada 1 siswa SD, 1 siswa SMP dan 3 siswa SLTA yang sebelumnya telah mengikuti seleksi.

Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh Ibnu Sukelan pada saat penyerahan beasiswa berprestasi mengatakan , “Kami berharap melalui beasiswa ini, dapat mendukung putra-putri anggota Kodim dalam meraih cita-cita menjadi generasi penerus bangsa yang berprestasi dan membanggakan,”
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Kodim 0722/Kudus bersama wartawan dam Mitra Kodim lainnya menggelar latihan menembak bersama di lapangan tembak Kompi Senapan C Yonif 410/Alg pada Kamis (16/10) menggunakan senpi laras panjang jenis M16 A1.

Kepala Staf Kodim 0722/Kudus Mayor Inf Haryanto yang juga hadir pada kesempatan tersebut menyatakan latihan bersama ini diselenggarakan bersamaan dengan rutin tiap triwulan kegiatan menembak bagi anggota Kodim sendiri.

Adapun dari kalangan jurnalis ada delapan wartawan dari media cetak dan televisi yang biasa bertugas di wilayah Kota Kudus serta sebagian lagi dari kalangan mitra Kodim dan juga dari Perbakin Kudus.

"Dalam latihan kali ini kami sengaja melibatkan para jurnalis agar memiliki pengetahuan dan teknik menembak. Barangkali ada situasi darurat jurnalis bisa dilibatkan menjadi pasukan cadangan," kata Kasdim.

Dalam kesempatan ini, para kuli tinta diberi pengetahuan soal senjata api laras panjang dan pistol.

Selain itu, mereka juga dijelaskan tentang dasar-dasar menembak, baik menembak dalam posisi tiarap, duduk, dan berdiri. Setiap jurnalis diberi senapan laras panjang jenis M16 A1 beserta 55 butir peluru jenis MU5-TJ.

Mereka diwajibkan menembak sasaran dalam jarak 100 meter. Meski baru pertama menembak namun banyak jurnalis yang mampu 'menyaingi' anggota TNI dalam mengenai sasaran dengan tepat.

Salah satu jurnalis dari Koran Sindo mengaku menembak menggunakan senpi laras panjang jenis M16 A1 merupakan pengalaman pertama. Meski demikian, wartawan cetak ini mengaku senang karena bisa memetik banyak pengalaman.

“Saya tak pernah membayangkan bisa membidik dengan senjata api yang biasa digunakan untuk bertempur. Biasanya kami hanya 'membidik' sasaran dengan kamera. Bagi kami ini kesempatan langka,” kata Wartawan Sindo tersebut.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Bertempat di lapangan tembak Kompi Senapan C Yonif 410/Alg, seluruh personel militer melaksanakan latihan menembak senapan dan pistol pada Selasa (14/10).

Menurut Perwira Seksi Operasi Kodim Kapten Inf Subeki , latihan ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan personel dalam bidang menembak. Seperti diketahui, kemampuan menembak bagi prajurit adalah hal yang mutlak dimiliki selain kemampuan manuver melalui kesemaptaan jasmani.

Materi kegiatan antara lain menembak tepat jarak 100 M dengan 3 sikap, tiarap, jongkok dan berdiri dengan jumlah amunisi 15 butir, masing - masing sikap 5 butir, Senapan yang digunakan kemarin menggunakan senapan M16 A1 kal 5,56 dan pistol FN “46".
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Komandan Kodim 0722/Kudus Letnan Kolonel Arh Ibnu Sukelan, pimpin Upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-93 Tahun 2014 bekerjasama dengan Pemerintah Daerah serta segenap lapisan masyarakat, bertempat di Lapangan desa Banget Kaliwungu pada Kamis (9/10). 

Dalam sambutanya Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang dibacakan oleh Komandan Kodim menyampaikan bahwa Program TMMD yang dilaksanakan oleh TNI ini diharapkan dapat mewadahi kepentingan dan aspirasi masyarakat yang berada di Pedesaan melibatkan seluruh komponen masyarakat serta disusun dengan sistem Bottom Up Planning. Selama ini Program TMMD telah membantu tugas pemerintah di daerah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memantapkan Wawasan Kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Melalui Program TMMD secara berkesinambungan diharapkan akan dapat mewujudkan ketahanan masyarakat yang tangguh dalam menghadapi berbagai bentuk ancaman yang muaranya akan berdaya guna bagi kepentingan pertahanan Negara.

Sebagai langkah nyata melaksanakan “Serbuan Teritorial” untuk merebut hati rakyat, tema TMMD ke-93 yaitu, "Dengan Program TNI Manunggal Membangun Desa, TNI bersama-sama Polri, Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian, Pemerintah Daerah dan seluruh Komponen Bangsa lainnya, kita optimalkan pembangunan di Pedesaan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat ".

Sasaran Fisik TMMD Sengkuyung 2 yang dilaksanakan kali ini adalah Pembuatan Jembatan di ds Blimbing Kidul, sedang sasaran non fisik meliputi wawasan kebangsaan dan bela negara.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Seluruh anggota Kodim 0722/Kudus baik militer maupun PNS memperingati Hari Ulang Tahun TNI ke-69 di Lapangan Makodim 0722/Kudus (7/10). Selaku Inspektur Upacara Komandan Kodim 0722/Kudus Letnan Kolonel Arh Ibnu Sukelan.

HUT TNI seyogyanya dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 5 Oktober 2014, namun karena bertepatan dengan hari raya Idul Adha 1435 Hijriyah, sehingga peringatan hari jadi TNI ke-69 dilaksanakan pada hari Selasa 7 Oktober 2014.

Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Inspektur Upacara mengatakan, bahwa penyelenggaraan HUT TNI pada hakekatnya merupakan salah satu bentuk laporan pertanggungjawaban TNI kepada rakyat atas pembangunan TNI yang telah dilaksanakan, khususnya pada tahun anggaran 2014. Oleh karena itu, tema pokok pada kegiatan HUT ke-69 ini adalah “Patriot Sejati, Profesional dan Dicintai Rakyat”.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Pemeriksaan tersebut meliputi pemeriksaan Kartu Tanda Anggota/Kartu Tanda Prajurit TNI, KTA Pegawai Negeri Sipil, kerapihan rambut, kerapihan seragam TNI/ PNS TNI. Pemeriksaan kendaraan bermotor yang terdiri dari STNK dan SIM. Tujuan dari pemeriksaan adalah untuk penegakan hukum disiplin dan tata tertib baik hukum berlalu lintas maupun disiplin anggota.

Demikian penegasan dari Kepala Staf Kodim 0722/Kudus Mayor Inf Hariyanto, S.S.n pada saat memimpin kegiatan pemeriksaan kelengkapan kendaraan bermotor dan identitas bagi anggota Kodim 0722/Kudus baik anggota Militer maupun Pegawai Negeri Sipil pada Senin (06/10) guna mencegah terjadinya pelanggaran yang dilakukan anggota baik Militer, maupun PNS.

Dalam pemeriksaan kali ini menitikberatkan pada kelengkapan administrasi kendaraan, menyalakan lampu pada siang hari bagi kendaraan roda dua, dan penggunaan sabuk pengaman bagi kendaraan roda empat. Selain itu, kelengkapan identitas juga tak luput dari pemeriksaan.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo berangkat langsung dari Australia menuju Batam, Kasad tiba di Batam pada hari Senin malam langsung mengunjungi empat orang prajurit yang menjadi korban penembakan yang di rawat di rumah sakit Umum Fatimah Batam, selanjutnya pada hari Selasa 23 September dilanjutkan mengunjungi prajurit Batalyon Infanteri 134/Luas Sakti di Markas Batalyon, untuk memberikan motivasi prajurit pasca terjadinya penembakan terhadap 4 anggota Yonif 134/LS yang dilakukan oleh oknum anggota Polri pada hari Minggu malam, 21 September yang lalu.

“Saya bangga terhadap mereka, bahwa mereka menunjukan prajurit yang bermental baja, bermoral dan bermoril tinggi serta profesional,” tegas Kasad.

Demikian inti dari acara nonton bersama motivasi Kasad kepada Prajurit Yonif 134/TS Batam di aula Makodim 0722/Kudus pada Senin (6/10) yang diikuti oleh seluruh personel baik Militer maupun PNS Kodim 0722/Kudus.

Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh Ibnu Sukelan dalam kesempatan tersebut menegaskan bahwa apa yang disampaikan oleh pimpinan Komando atas harus di pedomani, dihayati dan diamalkan karena kita sebagai prajurit punya Komandan serta kita hidup di negara hukum yang mana hukum adalah panglima tertinggi di negeri ini.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Bhakti Sosial Kesehatan dalam rangka peringatan ke 69 hari TNI diselenggarakan Kodam IV/Diponegoro secara terpusat bertempat di wilayah Kodim 0722/Kudus pada Kamis (2/10/2014) meliputi dari Kodim 0716/Demak, Kodim 0718/Pati, Kodim 0719/Jepara dan Kodim 0722/Kudus. Sedangkan untuk Kodim Kodim lain di jajaran Korem 073/Mkt dilaksanakan tersebar di wilayahnya masing masing.

Kegiatan Bhakti Sosial Kesehatan ini dibuka dan dipimpin langsung oleh Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan mewakili Pangdam IV/Diponegoro yang tidak bisa hadir karena sedang melaksanakan ibadah haji. Hadir sebagai tamu undangan pada acara tersebut Danrem 073/Mkt, Irdam IV/Diponegoro, Para Asisten Kodam IV/Diponegoro, Para Dandim jajaran Korem 073/Mkt, Kepala BKKBN Prov Jateng, Kepala Dinas Kes Prov Jateng dan Ketua Darma Pertiwi Daerah beserta pengurus.

Adapun tema untuk Bhakti Sosial Kesehatan ini adalah” Bagimu Negeri, persembahan TNI untuk Perempuan Indonesia, Bersama TNI Rakyat Sehat dan bersama TNI Rakyat Kuat”.

Kegiatan Bhakti Sosial Kesehatan ini meliputi Pengobatan Umum, Pelayanan Pengobatan Gigi, Pelayanan Bedah Minor dan Pelayanan KB (MOP dan IUD). Adapun calon pasien terdiri dari keluarga TNI dan masyarakat umum dengan rincian sebanyak 750 orang pasien pengobatan umum dan gigi, serta 75 orang pasien aseptor KB MKJP (IUD, MOW dan MOP).