March 2015
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (31/3),- Komandan Kodim 0722/Kudus Letnan Kolonel Arh M.Ibnu Sukelan beserta seluruh anggota militer Kodim 0722/Kudus turut dalam latihan rutin bela diri militer Yongmoodo yang di laksanakan di Stadion Gor Wergu Wetan, Kudus, Jawa Tengah pada Selasa (31/3).

Berlatih seni beladiri Yongmoodo dimulai dengan pemanasan supaya badan siap menerima materi – materi latihan. Pemanasan dilakukan terutama pada bagian – bagian persendian, jari – jari tangan maupun kaki. Bagian –bagian terpenting yang harus dilatih tiap hari adalah Psikologi kita. Proses penyegaran dalam latihan juga perlu dilaksanakan meditasi dan pernapasan.

Dandim 0722/Kudus setelah selesai latihan berpesan kepada seluruh peserta latihan supaya menyimak dan melaksanakan instruksi dari pelatih dengan serius untuk menghindari cidera pada saat melaksanakan latihan.Beliau juga menyampaikan bahwa kemahiran dalam beladiri YongMoodo menjadi salah satu ukuran bagi kenaikan pangkat seorang serdadu di lingkungan TNI Angkatan Darat.

“Untuk satuan kewilayahan diharapkan pada akhir tahun ini semua anggota harus menyandang sabuk hitam Yongmoodo.Serdadu yang telah menyandang sabuk hitam, setidaknya Dan I memiliki peluang besar naik pangkat. Kemahiran beladiri Yong Moo Do ini melengkapi syarat utama lain seperti menembak dan olahraga berenang”.begitu imbuhnya.

Dalam latihan olahraga beladiri resmi TNI AD ini para anggota dilatih secara bertahap, bertingkat serta berkelanjutan. Mereka diasah kemampuan bela diri dasar dengan mengedepankan ketepatan, kekuatan, kecepatan untuk bertarung jarak dekat.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Puluhan anggota Koramil 07/Dawe Kodim 0722/Kudus turun ke sawah. Bersama petugas penyuluh lapangan (PPL) Kantor Ketahanan Pangan Dinas Pertanian Peternakan Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Kudus mereka membantu panen padi di Kecamatan Dawe, Minggu (29/3) lalu.

Menurut Komandan Koramil 07/Dawe Kapten Inf Mansur, Panen kali ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. Terlebih dengan adanya program TNI membantu para petani untuk terciptanya swasembada pangan pada tahun 2015 ini.

Dengan adaya program baru TNI selain untuk mengamankan negara atau perang juga ikut menciptakan swasembada pangan agar warga negara tidak sampai kekurangan pangan. "TNI pada kegiatan ini adalah untuk membantu pelaksanaan panen serta untuk mengetahui secara langsung hasil dan keadaan pertanian di wilayah," terangnya.

Lanjut Danramil, dalam membantu petani TNI tidak hanya pada saat panen saja. Namun sejak mulai pembibitan hingga panen juga turun tangan ikut mengawasi, bersama gabungan kelompok tani (Gapoktan). Selain itu juga memberikan sosialisasi pada petani tentang pertanian yang baik serta memberikan penjelasan pasca panen, sehingga usai panen para petani bisa memahami apa yang harus dilakukan dan dipersiapkan guna menghadapi musim tanam selanjutnya.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Saluran irigasi yang baik merupakan sarana vital bagi para petani, karena tanpa adanya saluran irigasi, akan berpengaruh kepada masa tanam serta hasil pertanian maka akibatnya merugikan bagi para petani. Untuk itu salaran irigasi harus benar-benar lancar untuk mengairi areal persawahan. 

Seperti yang dilaksanakan oleh Kodim 0722/Kudus jajaran Koramil 07/Dawe pada Senin (30/3), di dukung peralatan dari Pemkab Kudus dengan masyarakat yang rata-rata merupakan petani membersihkan dan melebarkan saluran irigasi sepanjang kurang lebih 3,2 km dengan lebar 1 meter. 

Saluran irigasi itu sendiri merupakan kebutuhan bagi petani di Desa Cendono. Komandan Koramil 07/Dawe Kapten Inf Mansur mengatakan, TNI merupakan benteng pertahanan bagi NKRI, namun selain itu, TNI juga memiliki wujud kemanunggalan. Wujud Kemanunggalan itu sendiri merupakan salah satu bentuk bagaimana TNI bisa bersatu dengan masyarakat untuk melaksanakan pembangunan. 

“Ini adalah wujud kemanunggalan TNI, selain menjaga wilayah teritorial, kami juga membantu masyarakat untuk mewujudkan pembangunan. Dan yang kita lakukan saat ini adalah dalam rangka mendukung Program swasembada pangan yang dicanangkan oleh pemerintah,” terang Danramil.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS(30/3),-Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XLIII Kodim 0722/Kudus Ny. M.Ibnu Sukelan beserta para pengurus mengadakan anjangsana kepada beberapa Warakawuri Kodim 0722/Kudus pada Senin (30/3).

Kegiatan ini sebagai bentuk perhatian organisasi istri prajurit TNI terhadap keluarga besar TNI, untuk memelihara dan meningkatkan soliditas, solidaritas dan rasa kebersamaan, terjalin komunikasi antara warakawuri dan Persit karena warakawuri merupakan salah satu dari Keluarga Besar TNI, demikian penegasan dari Ibu Ketua Persit Kodim 0722/Kudus.

Adapun Warakawuri yang dikunjungi antara lain,Ibu Rina Mariana istri Alm. Serma Nur Faiz dan Ibu Siti Nurhayati istri Alm. Kopka Budi Haryanto. Kegiatan anjangsana kepada para Warakawuri ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT Persit Kartika Chandra Kirana ke-69 Tahun 2015.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (29/3),- Anggota Koramil 02/Jati Dim 0722/Kudus di bantu satu Peleton siaga Kodim bersama Muspida Kab. Kudus dan masyarakat melaksanakan kegiatan normalisasi saluran air sepanjang 200 M, di Desa Pasuruhan Lor dan Desa Ploso Kab. Kudus pada Minggu (29/3).

Hadir dalam kegiatan gotong royong tersebut Sekda Kab.Kudus,para Asisten,Ka Bapermas Kab Kudus,Ka Kesbangpol Kab.Kudus,seluruh unsur Muspika Kecamatan jati,Danramil 02/Jati dan Masyarakat sekitar.

Berbagai upaya terus dilakukan Pemda Kabupaten Kudus untuk meminimalisir banjir maupun genangan di wilayahnya. Salah satunya dengan menormalisasi saluran terutama di daerah rawan genangan. Saluran air yang dinormalisasi di sisi timur jalan sepanjang jalur Pasuruhan Lor,Ploso dan Jati Kulon sepanjang 200 M dengan kedalaman saluran air 100 Cm.

Komandan Koramil 02/Jati Kapten Inf Mashadi mengakui parahnya saluran air tersebut sebelum dinormalisasi menimbulkan luapan air hingga menutupi badan jalan, setelah diadakan normalisasi saluran ini nanti diharapkan hal itu tidak lagi terjadi.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Prajurit Kodim 0722/Kudus dari Koramil 09/Kaliwungu menggelar serbuan teritorial di Pasar Jetak, Jum’at (27/3). Agenda itu dilakukan dengan bersih-bersih pasar yang melibatkan sekitar puluhan prajurit. Utamanya membersihkan selokan yang selama ini mampet.

Kegiatan bersih-bersih ini dibantu oleh warga masyarakat beserta pemilik pasar ini, antara lain membersihkan selokan yang mampet beserta sampah di dalamnya yang mengakibatkan saluran tersebut mampet.

Menurut Komandan Koramil 09/Kaliwungu Kapten Inf A Bashir mengatakan kegiatan bersih-bersih pasar dilakukan oleh TNI dengan masyarakat tersebut dimaksudkan agar lingkungan pasar yang sarat dengan keadaan kotor akan selalu terlihat bersih dan rapi, sehingga para pengunjung dan pembeli merasakan nyaman ketika berbelanja. Selain itu lokasi bersih akan menjadikan lingkungan sehat, bebas dari sarang penyakit, nyamuk dan lalat.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Mempertajam materi Krida Saka Wira Kartika serta menyiapkan kemampuan para pramuka dalam membantu kegiatan sosial di masyarakat, Kodim 0722/Kudus menyelenggarakan pembinaan kader-kader Saka Wira Kartika pada Kamis (26/3).

Kegiatan dilaksanakan dengan menyajikan materi pendalaman krida diantaranya tali temali dan diselingi dengan permainan game serta cara-cara simulasi membantu kegiatan sosial di masyarakat yang diajarkan oleh pengajar dan pelatih dari para Babinsa yang telah berpengalaman dan terlatih. 

Menurut salah satu pelatih Serka Sumono mengatakan, “dalam kegiatan ini diharapkan para siswa harus aktif dalam mengikuti kegiatan kepramukaan selain untuk kegiatan Ekstra Kurikuler juga merupakan pendidikan dasar baik mental maupun ketrampilan,” kata Babinsa Koramil Kaliwungu tersebut.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722 / KUDUS (26/3),- Dalam Rangka memperingati HUT Bank Jateng yang ke-52 yang jatuh pada tanggal 6 April 2015 nanti, Bank Jateng Cabnag Kudus memeriahkan pelaksanaan Ulang Tahunnya dengan berbagai kegiatan kemanusiaan,salah satunya kegiatan Donor Darah Bank Jateng yang dilaksanakan pada Hari ini Kamis Tanggal 26 Maret 2015 di Gedung Bank Jateng Cabang Kudus yang beralamatkan di Jl.Jenderal Sudirman Kudus,Jawa Tengah.

Pelaksanaan Kegiatan Donor darah ini diikuti oleh masyarakat yang tinggal tak jauh dari lokasi Bank Jateng berada antara lain anggota Kodim Kudus,Polres Kudus,Instansi sekitar,para Pelajar dan juga dimeriahkan oleh hampir sebagian besar Karyawan & Karyawati Bank Jateng serta staff.

Diharapkan dengan dilaksanakannya Bakti Sosial donor darah ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas serta seluruh Nasabah Bank Jateng untuk lebih peduli dengan sesama dalam kehidupan bermasyarakat & bernegara.

Dalam penyampaiannya saat pelaksanaan pengambilan darah,Direktur unit donor darah PMI Kabupaten Kudus, dr Anna Thesia mengatakan bahwa hasil donor darah kali ini akan menambah stok kantung darah di PMI Kabupaten Kudus sehingga persediaan kantung darah akan semakin banyak dan bisa memenuhi banyaknya permintaan darah.

"Hal ini dikarenakan cakupan donor darah kecil, sehingga dirasa masih dibutuhkan ketersediaan darah.," paparnya.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (24/3),- Kodim 0722/Kudus menggelar Penyuluhan Bahaya Narkoba kepada seluruh anggota Kodim 0722/Kudus bekerjasama dengan Rumkitban 04.08.04 bertempat di Aula Makodim 0722/Kudus, pada Selasa (24/03/2015).

Berangkat dari kekhawatiran terhadap maraknya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dewasa ini yang sasaran targetnya adalah semua kalangan baik itu di lingkungan aparat,pegawai maupun masyarakat umum terutama pelajar,maka dari itu Kodim 0722/Kudus menggagas diselenggarakannya penyuluhan bahaya narkoba guna membentengi para anggota dari bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dengan menggandeng dr.Anggoro selaku Ka Rumkitban 04.08.04 Kudus sebagai narasumber.

Penyuluhan ini dipandang perlu untuk memberikan daya tangkal dan upaya pencegahan dini terhadap anggota atas maraknya penyalahgunaan Narkoba khususnya dikalangan Prajurit dan Pns yang hingga saat masih ada yang terjerumus di dalamnya”. Kata Pasi Intel Dim 0722/Kudus Kapten Inf Bambang S.

Harapannya seluruh anggota mengetahui dan memahami apa bahaya dari penyalahgunaan narkoba, sehingga terbentuk imunitas individu masing-masing untuk mampu menolak semua penyimpangan perilaku, terutama penyalahgunaan narkoba yang dapat mengancam kelangsungan generasi masa kini dan masa depannya. Untuk itu dalam pencegahan memfokuskan pada upaya menjadikan masyarakat, khususnya anggota memiliki pola pikir, sikap terampil untuk menolak penyalahgunaan narkoba serta upaya menciptakan lingkungan kerja bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.”Tambah Pasi Intel Dim 0722/Kudus.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Demi mensukseskan kegiatan Karya Bhakti yang di gelar Koramil 06/Bae, Pemkab Kudus melalui Dinas BPESDM dan Ciptakaru menerjunkan alat berat untuk mengeruk tanah dalam pembuatan saluran air, serta kendaraan truk untuk mengangkut pembersihan ranting pohon.

Kegiatan karya bhakti dilaksanakan pada hari Minggu (22/3) dengan lokasi Jalan Raya Dusun Ngelo Desa Karangbener - Dusun Kayuapu Desa Gondangmanis Kec. Bae Kab. Kudus dengan sasaran kegiatan berupa pembuatan air depan Makam Kristen Kayuapu sepanjang 100m, lebar 45cm,kedalaman 60cm dengan menggunakan alat berat dari BPESDM, pembersihan rumput sekitar kanan-kiri jalan Raya Ngelo-Kayuapu serta pemangkasan ranting pohon trembesi depan makam GITJ Kayuapu.

Hadir dalam kegiatan tersebut dari Dinas Ciptakaru, BPESDM, Camat Bae, Danramil dan jajaran Babinsa Koramil 06/Bae, personel Polsek Bae, Kades Gondang Manis dan Kades Karang Bener, relawan BPBD, Dinas LHPE Kudus serta warga masyarakat Desa Karangbener dan Dusun Kayuapu Gondangmanis.

Menurut Komandan Koramil 06/Bae Kapten Inf Purwadi Kemanunggalan TNI dengan rakyat harus di bangun antara lain dengan kegiatan karya bhakti, ini merupakan wujud kedekatan Koramil ( TNI ) dengan masyarakat dan berharap kedekatan itu bisa dikembangkan dalam hal yang positif di segala bidang.

Sementara itu, PLt .Camat Bae Bp. Arif mengatakan bahwa kewajiban setiap aparatur pemerintah untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat, baik dalam bentuk pelayanan sedangkan TNI adalah pengayom dan perlindungan rakyat.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (19/3),- Dalam rangka mengetahui sejauh mana pelaksanaan Upsus Swasembada pangan di wilayah, Komandan Kodim 0722/Kudus Letnan Kolonel Arh M.Ibnu Sukelan melaksanakan sidak ke Posko-posko Swasembada Pangan di Koramil-Koramil di jajaran Kodim 0722/Kudus pada Rabu,(19/3).

Disetiap Koramil-Koramil yang dikunjungi, Dandim 0722/Kudus mengecek tentang kesiapan Posko Swasembada Pangan yang sedang gencar-gencarnya dilaksanakan oleh Satkowil Jajaran TNI AD. Dalam kunjungannya tersebut, Dandim Kudus melihat langsung kondisi dari Makoramil-Makoramil. 

Dalam kesempatan tersebut Komandan Kodim menyampaikan kepada Danramil dan seluruh anggota Makoramil agar benar benar serius dan mau turun langsung ke lahan pertanian,sehingga keluhan-keluhan dari petani dapat terakomodir dan para Babinsa bisa mendapatkan data yang benar-benar valid dan riil tentang kondisi dan permasalahan para penggiat pertanian di lapangan.

Dandim juga mengharapkan agar tiap-tiap Koramil melengkapi data-data swasembada pangan di posko swasembada pangan yang belum lengkap untuk mendukung tercapainya program swasembada pangan dan tercapainya surplus beras di Indonesia. Turut mendampingi dalam sidak ini Kasdim 0722/Kudus dan Pasiter Dim 0722/Kudus.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (19/3),- Menjelang musim tanam, sebanyak 125 Hektare sawah di Desa Bulung Cangkring Kec. Jekulo Kab. Kudus rusak akibat diserang hama tikus. Petani dibantu anggota Koramil 04/Jekulo Dim 0722/Kudus melakukan pemberantasan dengan cara gropyokan, atau berburu tikus di lubang menggunakan kayu dan belerang.

Rabu Pagi, pukul 06.00 WIB. para petani dari Desa Bulung Cangkring dan sekitarnya berbondong-bondong menuju lahan persawahan di Desa Bulung Cangkring. Mereka datang dengan membawa peralatan berburu tikus seperti alat jos pembakar belerang, pentungan, arit, dan lain sebagainya. Dalam kesempatan ini turut hadir Kasdim 0722/Kudus,Danramil 04/Jekulo, Kepala Bidang ketahanan pangan Dispertan Kudus,BPP (badan penyuluh pertanian)Kecamatan Jekulo,Petugas PPL,Kades Jekulo,Gapoktan Tani Makmur Desa Jekulo dan para penggiat pertanian lainnya. 

Kegiatan ini dinilai efektif memberantas tikus yang menyerang sawah petani. Petani di Kecamatan Jekulo hampir putus asa mengatasi serangan hama tikus yang menyerang areal persawahannya. Berbagai cara sudah dilakukan baik menggunakan racun ataupun jebakan tikus namun populasi tikus terus meningkat.Dibantu anggota TNI, puluhan petani ini terpaksa menggunakan cara tradisional yakni berburu tikus dilubangnya. Aksi gropyokan tikus ini terbukti efektif membunuh tikus yang bersembunyi di dalam lubang.

Kasdim 0722/Kudus Mayor Inf Haryanto yang ikut dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa gerakan pemberantasan hama tikus atau gropyok tikus yang dilaksanakan adalah sebuah usaha awal yang berkesinambungan, artinya dilaksanakan secara terus menerus. Sebab hama tikus tidak bisa dibasmi secara tuntas dalam satu hari, namun dalam jangka waktu yang lama dan ini hanya bisa mengurangi populasinya saja. Setiap hari sebetulnya para petani sudah melakukan perburuan terhadap hama tikus, yaitu dengan cara memberi umpan racun dan perburuan dengan cara lain, namun sifatnya hanya perorangan.

Tujuan dari semua ini adalah agar para petani memperoleh hasil panen yang melimpah. Namun demikian perlu diingat bahwa hasil panen yang melimpah sangat ditentukan oleh banyak faktor, antara lain; bibit padi yang unggul, pola tanam tepat waktu, pengairan yang memadai, ketersediaan pupuk yang cukup, serta ketersediaan obat hama yang cukup,begitu penyampaian Kasdim Kudus. 

Dari aksi gropyokan tikus ini ratusan ekor tikus berhasil ditangkap dan dimusnahkan.Dengan musnahnya hama tikus di harapkan hasil panen padi akan melimpah dan semakin meningkatkan taraf hidup petani, sekaligus bisa menjadi penyokong lumbung pangan nasional, sesuai dengah program Swasembada Pangan.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (19/3),-Kepala Staf Kodim 0722/Kudus Mayor Inf Haryanto S.Sn didampingi Pasiter Kodim 0722/kudus bersama-sama meninjau kesiapan Posko Pencanangan Swasembada Pangan dan memberi pengarahan kepada anggota di seluruh Koramil jajaran Kodim 0722/Kudus pada Rabu (19/3).

Dalam kegiatan tersebut Kasdim 0722/Kudus menyempatkan diri melihat data-data yang ada di Posko Swasembada Pangan di ruang data tiap-tiap Koramil jajaran Kodim Kudus.Seluruh Komandan Koramil di Poskonya memaparkan tentang perkembangan pelaksanaan kegiatan Ketahanan Pangan dan Swasembada Pangan di wilayahnya masing-masing. Dalam paparan tersebut, masing-masing Danramil juga melaporkan adanya berbagai hambatan yang muncul dan sekaligus menyampaikan upaya-upaya yang sudah dilaksanakan untuk mengatasi hambatan tersebut.

Selanjutnya Kasdim 0722/Kudus dalam pengarahannya menyampaikan penjelasan tentang bagaimana solusi terbaik dalam menghadapi berbagai permasalahan yang muncul di lapangan terkait dengan kegiatan pelaksanaan ketahanan pangan dan swasembada pangan di wilayah Kodim 0722/Kudus.

Selain itu, Kasdim Kudus yang didampingi Pasiter Kodim Kudus dalam arahannya, meminta seluruh jajaran Komando Kewilayahan untuk membantu mengawasi dan mengamankan pelaksanaan distribusi pupuk bersubsidi di wilayah masing-masing demi tercapainya swasembada pangan yang di canangkan oleh Pemerintah.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Untuk meningkatkan hubungan baik dan silaturahmi antara anggota TNI dan masyarakat, Kodim 0722/Kudus melaksanakan kegiatan olah raga sepak bola bersama dengan perangkat dan masyarakat Desa Jepang Kecamatan Mejobo di lapangan sepak bola desa setempat pada Kamis (19/3).

Hadir dalam kegiatan tersebut Kasdim 0722/Kudus Mayor Inf Haryanto, S.Sn, Pasi Ops Kodim, serta tim sepak bola Kodim Kudus, tim sepak bola Ds Jepang dan masyarakat suporter desa Jepang. 

Menurut Perwira Seksi Operasi Kodim 0722/Kudus Kapten Inf Subekhi, sepak bola merupakan olah raga yang cukup memasyarakat di sini sehingga menarik masyarakat untuk mengikuti kegiatan ini. Tujuan lain dari diselengarakannya kegiatan ini adalah mempererat tali silaturahmi antara Kodim Kudus dan masyarakat.

“Kami ingin menjadi bagian dari masyarakat karena kami juga berasal dari masyarakat dan nantinya akan kembali ke tengah-tengah masyarakat, “ kata Pasi Ops.

Kegiatan yang berlangsung sore hari itu berakhir dengan skor 2-3 untuk masyarakat ds Jepang, dan menjelang magrib kegiatan selesai dengan lancar.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Dalam rangka mendukung program percepatan swasembada pangan nasional serta meningkatkan produktifitas lahan tanaman pangan dalam memenuhi stok kebutuhan beras Kodim 0722/Kudus siap melakukan pendampingan pengawasan peredaran pupuk di Kabupaten Kudus.

Hal tersebut disampaikan Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh M. Ibnu Sukelan dalam rapat koordinasi tentang distribusi dan harga pupuk bersubsidi di aula Makodim 0722/Kudus pada Rabu (18/3).

Hadir pada kesempatan tersebut Ibu Sudiarti selaku Kepala Dinas Perdagangàn Kudus, Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Kehutanan Kudus Ir. Budi Santoso MM, Kejaksaan Kudus, perwakilan dari Polres Kudus, para distributor dan pengecer pupuk, dan Gapoktan Kudus.

“Pasca MoU Kodim dengan Pemkab memang belum kita temukan bentuk penyimpangan itu, akan tetapi kami akan melakukan invetarisir terus menerus terkait harga maupun jika ada penyimpangan pendistribusian pupuk,” kata Komandan Kodim.

Komandan Kodim juga berharap, bila ada permasalahan pupuk agar segera diselesaikan dengan baik demi untuk menunjang program pemerintah dalam meningkatkan swasembada pangan. 

Sementara itu Kadinas Perdagangan Ibu Sudiarti menyatakan pendistribusian pupuk di Kab. Kudus sudah sesuai ketentuan yang ada tetapi Dinas Perdagangan perlu adanya masukan masukan dari masyarakat.

Ibu Sudiarti juga menambahkan “Kalau ada kelangkaan pupuk jangan disampaikan kepada orang yang tidak tahu contoh LSM sampaikan saja ke Dinas Perdagangan agar Dinas Perdagangan bisa mengetahui sehingga bisa mengambil langkah mengatasi kelangkaan pupuk tersebut.”

Dari Gapoktan mengaku senang dengan turunnya anggota TNI (Kodim Kudus) dalam memantau bahkan menindak para distributor dan pemilik kios pupuk yang melanggar ketentuan.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Kodim 0722/Kudus mencopot seluruh stiker dan atribut TNI dan Kepolisian yang ditempel disetiap kendaraan pribadi termasuk kendaraan milik anggota TNI dan Polri. Pencopotan dilakukan saat razia gabungan Kodim dengan Polres Kudus di Simpang Tiga Ngembal Desa Ngembalrejo Kec. Bae dan Desa Ngembal Kulon Kec. Jati pada Selasa (17/3).

Razia gabungan juga melibatkan Dishub, Pengadilan Negeri Kudus dan Kejaksaan Negeri Kudus dengan sasaran kendaraan umum dan pribadi yang tidak membayar pajak kendaraan atau terlambat melakukan pembayaran pajak. Hasil razia setidaknya terdapat lebih dari 100 kendaraan yang terjaring akibat berbagai permasalahan tersebut.

Menurut Pasi Intel Kodim 0722/Kudus Kapten Inf Bambang Sunarto, maraknya aksi kejahatan yang mencatut nama korps TNI dan Polri di sejumlah daerah khususnya di Kabupaten Kudus, memaksa tim gabungan Kodim dan Polres Kudus untuk turun tangan.

Langkah yang ditempuh salah satunya yakni menggelar operasi penertiban atribut TNI, stiker dan atribut lain yang sengaja dipasang oleh kendaraan bermotor. Operasi gabungan itu menyasar para pengendara yang melintas di jalan Pantura tepatnya di area lampu merah lingkar Ngembal Kudus.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Penerbitan Buku Saku Swasembada Pangan sebagai wujud upaya Kodim 0722/Kudus dalam mengarahkan Babinsa mendampingi Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk keperluan monitoring, perencanaan Kegiatan Swasembada Pangan di lapangan.

Demikian penyampaian dari Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh M. Ibnu Sukelan pada kegiatan penyerahan Buku Saku Swasembada Pangan bagi Babinsa di aula Makodim 0722/Kudus pada Selasa (17/3).

Kepala Staf Kodim 0722/Kudus Mayor Inf Haryanto, SN yang mewakili Komandan Kodim pada saat penyerahan Buku Saku Swasembada pangan tersebut mengatakan, selain Babinsa, para Danramil juga dibekali dengan buku saku swasembada pangan tersebut agar bisa memonitor pelaksanaan tugas Babinsa di wilayah.

Buku saku tersebut berisi antara lain tentang semua proses pertanian mulai dari mengawasi ketersediaan pupuk dan proses distribusinya, mengawasi pembibitan, pengelolaan tanaman sampai sistem panen serta seluk beluk pertanian lainnya.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Tindakan insubordinasi bertentangan dengan Marga ke-5 dari Sapta Marga dan Sumpah Prajurit yang ke-3. Oleh karena itu, apapun alasannya tindakan insubordinasi merupakan pelanggaran berat dan tidak dapat ditolerir.

Demikian petikan amanat dari Pangdam IV/Dip Mayjen TNI Bayu Purwiyono pada Upacara Bendera 17-an tanggal 17 Maret 2015 di lapangan Makodim 0722/Kudus.

Sebagai Irup Kasdim 0722/Kudus Mayor Inf Haryanto, SN dan diikuti oleh tidak kurang dari 300 personel terdiri dari Perwira, Bintara dan Tamtama serta PNS di lingkungan Kodim 0722/Kudus.

Lebih lanjut dikatakan Pangdam, penegakan disiplin Prajurit dan PNS harus mendapat prioritas penanganan secara khusus, semua harus dikembalikan kepada peraturan-peraturan dasar sesuai dengan ketentuan.

Tidak lupa Pangdam juga berterima kasih selaku Panglima Kodam IV/Dip dan atas nama pribadi kepada seluruh prajurit dan PNS Kodam IV/Dip yang telah bekerja dengan tulus dan ikhlas serta mampu menunjukkan kinerja yang baik demi kemajuan satuan.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Sebagai salah satu bentuk nyata kegiatan dalam membina generasi muda sejak dini, yang nantinya diharapkan para generasi muda mampu menghadapi arus informasi dan globalisasi serta tantangan kedepan, terutama anti terhadap narkoba dan dapat menerapkan pola hidup disiplin.

Menyikapi hal tersebut diatas, bertempat di Lapangan Basket SMAN I Jekulo sebanyak 18 siswa kelas-1, mengikut pelatihan peraturan baris berbaris (PBB) selama 2 hari pada tanggal (14-15 Maret ), dengan pelatih Serma Kasmin dan Pelda Sabdono anggota Koramil 04 /Jekulo, dengan materi yang diberikan mengenai kedisiplinan diri melalui Peraturan Baris Berbaris.

Pada kesempatan tersebut Kepala Sekolah SMAN - 1 Jekulo Drs. Joko Sutrisno menambahkan, untuk memupuk kedisiplinan para siswa memang tidak mudah khususnya dalam kediatan baris berbaris, untuk itu latihan ini harus dilaksanakan secara berkesinambungan.

Adapun materi PBB yang disampaikan antara lain Sikap sempurna, penghormatan, jalan ditempat maju jalan, hadap kanan/kiri, haluan kanan/kiri maju jalan, serta langkah tegap dengan penghormatan. Selain kegiatan melatih PBB, para Babinsa tersebut juga memberikan materi wawasan kebangsaan, bela Negara dan cinta tanah air.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Latnister ( Latihan Teknis Teritorial ) merupakan upaya satuan untuk memelihara dan meningkatkan penguasaan dan keterampilan prajurit kewilayahan agar memiliki kecakapan dalam melaksanakan tugas pembinaan teritorial baik secara perorangan maupun dalam hubungan kelompok.

Demikian petikan amanat dari Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh M. Ibnu Sukelan pada kegiatan pembukaan Latnister TA. 2015 di Makodim 0722/Kudus pada Senin ( 16/3). 

Lebih lanjut, Komandan Kodim menyampaikan, Binter merupakan tatanan yang bercorak kewilayahan dan didayagunakan untuk mengolah potensi wilayah yang meliputi geografi, demografi, maupun kondisi sosial menjadi kekuatan yang siap diperlukan untuk kepentingan pertahanan negara.

Komandan juga mengingatkan kepada penyelenggara untuk melaksanakan pengawasan yang ketat selama latihan demi meningkatkan kualitas latihan dan memperhatikan keamanan personil dan materiil. 

Anggota Kodim 0722/Kudus mengikuti kegiatan Latnis Ter TA. 2015 yang dilaksanakan mulai tanggal 16 Maret 2015 yang rencananya akan dilaksanakan selama 1 minggu penuh.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI/Polri (FKPPI) merupakan bagian dari potensi bangsa, harus turut berperan aktif dalam pembangunan bangsa sehingga FKPPI akan tetap setia dengan cita-cita Proklamasi, untuk mencapai suatu Negara Kesatuan Republik Indonesia yang adil dan makmur, berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, yang kemudian bisa dijadikan sebagai Norma Dasar Negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Demikian petikan amanat dari Camat Kota Kudus selaku Ketua GM FKPPI Kudus Bp BERGAS CATURSASI PENANGGUNGAN, S. Sos. Msi di Makodim 0722/Kudus pada Sabtu (14/3) dalam rangka apel pemberangkatan anggota FKPPI pada gelar apel Konsolidasi Organisasi FKPPI seluruh Cabang wilayah Jateng dan 5 Cabang wilayah DIY.

Lebih lanjut Ketua GM FKPPI Kudus menambahkan, kita memiliki potensi kader yang sama, maupun keluarga besar yang sama-sama berasal dari Keluarga besar TNI/POLRI, jangan sampai “keberadaan FKPPI seperti ketidak beradaannya”. Karena keberhasilan suatu organisasi diukur dari kemanfaatannya bagi kepentingan Bangsa dan Negara.

Adapun apel ini sendiri ikuti oleh 3.000 lebih anggota Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Dan Putra Putri TNI Polri (FKPPI) se Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta dilaksanakan di lapangan Tentara I, Rindam IV/Diponegoro, Magelang (15/3). Pada Apel Kebangsaan ini, Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Bayu Purwiyono bertindak sebagai Pembina sekaligus memimpin apel.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (15/3),- Dalam rangka menjaga, memelihara, dan meningkatkan kemampuan serta kecakapan menembak, Kodim 0722/Kudus mengadakan latihan menembak menggunakan senjata laras panjang Jenis M16 A1 dan pistol FN 46. Kegiatan ini berlangsung di lapangan Kompi “C” Batalyon 410 Alugoro, Pati, Jawa Tengah.

Menariknya pada latihan menembak kali ini Kodim 0722/Kudus menggandeng mitra karib Kodim antara lain para Pengusaha, Wartawan dan Perbakin Kudus serta mitra Kodim lainnya untuk ikut serta dalam latihan menembak menggunakan senjata laras panjang. Para Mitra Kodim sebelum melaksanakan menembak terlebih dahulu diberi pengetahuan dasar soal senjata api dan dasar-dasar menembak.

Kegiatan latihan menembak bersama ini dipimpin langsung oleh Dandim 0722/Kudus bersama perwira lainnya. Dalam latihan tersebut, setiap Mitra Kodim dibekali 10 butir peluru yang nantinya ditembakkan pada target yang berjarak 25 meter.

Di sela-sela latihan, Komandan Kodim 0722/Kudus Letnan Kolonel Arh M. Ibnu Sukelan menyampaikan bahwa latihan menembak ini merupakan Program Satuan dalam Triwulan I TA.2015, adapun tujuannya, meningkatkan profesionalisme menembak anggota. Memang anggota kami sudah ada dasar kemampuan menembak. Tetapi kali ini hasilnya, bervariasi dan tentu ada evaluasi, ”ujar Dandim 0722/Kudus.

Dandim juga berharap para Mitra Kodim dapat merasakan secara langsung menembak dengan senapan laras panjang. Barangkali ada situasi darurat suatu saat diperlukan negara semua bisa digerakkan.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (13/3),- Persit Kartika Candra Kirana Cab.XLIII Kodim 0722/Kudus secara rutin berolah raga senam bersama setiap hari Jumat di Aula maupun lapangan Tenis Komplek Makodim 0722/Kudus Jl.Jenderal Sudirman No 39 Kudus, Jawa Tengah.

Senam bersama ini berlangsung cukup semarak, karena selain dipimpin oleh instruktur senam yang profesional,juga diikuti seluruh anggota Persit Kodim Kudus.seluruh anggota persit yang sedang tidak sedang berhalangan dengan kegiatan khusus wajib menghadiri kegiatan senam bersama tersebut 

Di sela-sela latihan Ny.Ibnu Sukelan selaku Ketua Persit Kodim Kudus menuturkan bahwa senam bersama ini bertujuan untuk menjaga kebugaran dan refresing bagi anggota serta sekaligus menjalin silaturahmi dan Komunikasi yang efektif antar anggota Persit KCK Cab XLIII Dim 0722/Kudus. 

Bagi anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang senam bersama merupakan kegiatan kegiatan rutin yang menyenangkan, karena bagi anggota persit dengan adanya kegiatan senam bersama, maka kebugaran fisik dapat tetap terjaga, serta merupakan ajang silaturahmi dan berkomunikasi yang paling efektif antar anggota Persit Kartika Candra Kirana Cab XLIII Dim 0722/Kudus.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (12/3),-Anggota Kodim 0722/Kudus pada Kamis (12/3) melaksanakan latihan menembak senjata ringan. Kegiatan menembak dilaksanakan di Lapangan Tembak Kompi” C” Yonif 410/Alugoro Kabupaten Pati.

Latihan menembak senjata ringan yang diikuti Perwira, Bintara dan Tamtama merupakan pelaksanaan program kerja Kodim 0722/Kudus bidang Operasi khususnya bidang Latihan Triwulan I TA. 2015.

Untuk latihan menembak bagi Anggota Kodim 0722/Kudus di bagi dua kelompok, kelompok menembak Pistol dan senapan, untuk pistol FN 46 dikhususkan bagi para Perwira, dan juga Bintara tinggi sejumlah 49 orang sesuai dengan jabatan, sedangkan untuk Bintara dan Tamtama sejumlah 214 orang menembak Senapan jenis M 16 A1. Latihan ini diselenggarakan selama 3 hari mulai tanggal 12 Maret sampai 14 Maret 2015.

Tujuan program latihan menembak ini guna menunjang Program Binsat (Pembinaan Satuan) dan juga untuk melatih keterampilan dan kemampuan serta pengetahuan secara teknis maupun taktis kepada segenap anggota Kodim 0722/Kudus dalam rangka menunjang pencapaian tujuan menjadi seorang prajurit yang profesional khususnya dalam hal menembak senjata ringan. Menembak Pistol dan senjata laras Panjang merupakan Kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh para prajurit khususnya anggota Kodim 0722/Kudus, jadi kemampuan dan keterampilan menembak harus diasah terus walaupun para prajurit sudah disatuan kewilayahan, demikian disampaikan Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh M.Ibnu Sukelan di lokasi kegiatan.

Dalam pelaksanaan latihan menembak ini setiap prajurit ditekankan agar waspada dan mengutamakan faktor keamanan, serta mengikuti instruksi dan prosedur tetap latihan menembak sehingga pelaksanaannya bisa berjalan dengan aman, tertib dan lancar.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Koramil 09/Kaliwungu dan para petani anggota kelompok tani “Tani Mulya” Kec Kaliwungu di Desa Sidorekso Kecamatan Kaliwungu, melakukan panen padi perdana dalam program swasembada pangan nasional, Rabu (11/3).

Komandan Koramil 09/Kaliwungu Kapten Inf A Basyir mengatakan, kegiatan tersebut merupakan puncak pelaksanaan kerjasama bidang pembudidayaan tanaman pangan antara Kodim dengan pemerintah daerah dan juga petani setempat. Keterlibatan TNI dalam program peningkatan swasembada dan ketahanan pangan merupakan program yang digagas oleh Presiden. 

“Program ini adalah salah satu upaya kita membantu pemerintah mewujudkan program ketahanan pangan nasional, sekaligus dilaksanakan demi menjamin peningkatan produksi padi melalui uji coba benih dan sistem budidaya terbaru di lahan persawahan,” ujarnya.

Danramil menambahkan, Melalui program kerjasama ini, kita harapkan produksi padi semakin bertambah, masa panen bisa lebih singkat, sehingga secara langsung membantu peningkatan produksi padi, khususnya di Kecamatan Kaliwungu hingga lebih 5 persen dari tahun sebelumnya. 

Sebelumnya, Ketua Kelompok Tani Bapak H Noor Salim mengucapkan terima kasih kepada Babinsa karena dianggap mampu memberikan pengaruh besar dalam membantu meningkatkan semangat dan rasa percaya diri petani. Dia pun turut meminta para petani agar menerapkan sistem budidaya dengan baik dan benar, melakukan pola tanam secara serentak, serta senantiasa menggunakan benih unggul dan berkualitas.

Adapun hasil panen padi kali ini menggunakan bibit padi unggul jenis “Ciherang” dengan luas tanam 2,5 ha dengan hasil per ha 12,8 ton, secara hitungan angka ini meningkat dari tahun sebelumnya dengan luas tanam yang sama.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh M. Ibnu Sukelan meminta kepada seluruh prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kodim agar tidak terjebak dalam penyalahgunaan Narkoba. Hal tersebut ditegaskan Komandan usai pelaksanaan kegiatan penyuluhan hukum di aula Makodim 0722/Kudus pada Selasa (10/3).

Untuk itu, Komandan Kodim menginstruksikan kepada seluruh prajurit dan PNS di lingkungan Kodim Kudus, agar jangan sampai menggunakan serta menyalahgunakan Narkoba.

"Jangan hanya alasan coba-coba, pelampiasan terhadap masalah yang dihadapi, stres dan lain sebagainya, anda terjebak dalam penyalahgunaan Narkoba," kata Komandan Kodim.

Komandan Kodim juga menegaskan bahwa prajurit dan PNS Kodim yang terjebak Narkoba maka resiko yang ditanggung cukup berat baik secara pribadi, karier, keluarga maupun lingkungan sekitarnya.

Hadir dalam acara tersebut Tim Penyuluhan Hukum dari Kumdan IV/Diponegoro yaitu Mayor CHK Winarjo SH dan Kapten Kav Sumitro Alfian ST yang diikuti oleh para Perwira, Bintara Tamtama dan PNS Kodim serta dari Minved Kudus.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Kondisi Sosial, Hukum dan Keamanan dalam negeri yang kondusif akan mendukung kelancaran pembangunan nasional. Informasi yang cepat dari masyarakat dalam hal ini akan mengurangi dampak buruk akibat konflik sosial dan perkembangan penanganannya.

Hal tersebut ditegaskan oleh Pasi Intel Kodim 0722/Kudus Kapten Inf Bambang Sunarto dalam kegiatan Sosialisasi Inpres No.2 Th 2013 tentang penanganan gangguan keamanan dalam negeri di aula Balai Desa Besito Kec Gebog Kudus pada Senin (9/3).

Hadir pada kegiatan tersebut Kakesbang Polinmas, Kabag Ops Polres Kudus, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Kudus, Humas Kejaksaan Kudus, Muspika Gebog, Bae dan Dawe, Babinsa dan Babinkamtipmas, para Kepala Desa se Kec Bae Gebog dan Dawe serta perwakilan tokoh masyarakat. 

Lebih lanjut disampaikan bahwa dengan adanya kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas penanganan gangguan keamanan dalam negeri secara terpadu, sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Di era digitalisasi dan kemajuan teknologi masa kini pemasangan CCTV (Closed Circuit Television ) sangat membantu dalam segala hal pengawasan keadaan setiap waktu atau Real Time serta pemantauan segala situasi di luar kendali mata maupun waktu, CCTV merupakan alat modern yang dibuat untuk membantu menyederhanakan tugas pengawasan dan pemantauan.

Hal tersebut mendorong Kodim 0722/Kudus untuk memasang CCTV sebagai alat bantu untuk pengawasan lingkungan kantor Kodim pada tempat-tempat yang strategis. Pemasangan CCTV di Kodim Kudus sendiri mulai dilaksanakan pada Senin (9/3).

Menurut Komandan Kodim 0722/Kudus Letnan Kolonel Arh M. Ibnu Sukelan, pemasangan CCTV ini sangat berguna dalam rangka memelihara keamanan Satuan dengan berbagai aset TNI yang rawan akan tindakan tindakan yang tidak diinginkan baik ancaman dari luar maupun dari dalam. 

Rencananya ada 8 titik yang akan di pasang kamera CCTV diantaranya pada area Pos jaga Depan, area parkir kendaraan, area Gudang Senjata dan Munisi serta titik-titik rawan lainnya.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (9/3),-Dibawah pimpinan Komandan Kodim 0722/Kudus Letnan Kolonel Arh M.Ibnu Sukelan seluruh angota Kodim 0722/Kudus Perwira, Bintara, Tamtama maupun Pns Kodim 0722/Kudus mendapatkan Jam Komandan setelah pelaksanaan Upacara Bendera hari Senin, 9 Maret 2015 di Aula Makodim 0722/Kudus. Jl.Jenderal Sudirman No 39 Kudus.

Sebanyak 213 anggota Kodim 0722/Kudus hadir dalam kegiatan Jam Komandan Kepala Staf TNI AD yang di bacakan oleh Dandim Kudus dengan diawali pemutaran Video latihan Komando Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang dilaksanakan pada bulan September 2014 lalu. 

Dalam pokok-pokok pengarahannya, Kasad menekankan bahwa tahun 2015 merupakan tahun konsolidasi setelah pada tahun 2014 jajaran TNI AD menjadi bagian dari upaya mensukseskan rangkaian pelaksanaan agenda politik Nasional. Dalam tahun konsolidasi ini ada dua hal utama yang harus dilaksanakan oleh seluruh jajaran TNI AD yakni, ke dalam, meningkatkan kegiatan pembinaan satuan (binsat) dan Ke luar, melaksanakan Serbuan Teritorial.

Kasad dalam pengarahannya memerintahkan kepada seluruh Prajurit TNI AD, baik itu Perwira, Bintara maupun Tamtama meningkatkan binsat, karena berdasarkan evaluasi pada tahun 2014 banyak satuan-satuan TNI AD yang mengalami penurunan dalam pelaksanaan binsat.Kasad juga memberikan pernyataan bahwa tidak ada bedanya antara Jenderal dan Prajurit Dua sekalipun, dalam melaksanakan latihan semua prajurit harus melakukannya dengan penuh semangat dan kesungguhan, serta sepenuhnya mengikuti apa yang diperintahkan oleh setiap pelatih tanpa terkecuali.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (8/3),-Untuk mempersiapkan personil dalam rangka Apel Kebangsaan Keluarga Besar FKPPI (Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/POLRI Indonesia) Jawa Tengah, Kodim 0722/Kudus memberikan pelatihan baris-berbaris kepada personil FKPPI Kudus di lapangan apel Makodim 0722/Kudus Jl. Jenderal Sudirman No 39 Kudus, Jawa Tengah.

Tidak kurang dari 100 (seratus) personil FKPPI di latih baris-berbaris dan di seleksi menjadi satu SSK (satuan setingkat kompi) untuk kemudian di persiapkan dalam rangka menghadapi Apel Kebangsaan Keluarga Besar FKPPI Jawa Tengah yang sedianya akan dilaksanakan di Rindam IV/Diponegoro Magelang, Jawa Tengah pada hari Minggu tanggal 15 Maret 2015.

Menurut Kapten Inf Edy Triono selaku kordinator latihan di sela-sela kegiatan latihan baris-berbaris menyampaikan bahwa tujuan di laksanakan kegiatan ini adalah untuk mempersiapkan personil FKPPI Kudus dan GM FKPPI Kudus baik secara kuantitatif maupun dari segi kualitatif personel dalam rangka Apel Kebangsaan Keluarga Besar FKPPI Jawa Tengah dan juga sebagai ajang silaturrahmi dan mempererat tali persaudaraan antar anggota FKPPI Kudus.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (7/3),- Komandan Kodim 0722/Kudus Letnan Kolonel Arh M. Ibnu Sukelan menggelar kegiatan silaturahmi dengan keluarga besar TNI di wilayah Kabupaten Kudus pada hari Sabtu (7/3) bertempat di Aula Makodim 0722/Kudus Jl.Jenderal Sudirman No 39 Kudus, Jawa Tengah.

Kegiatan diikuti lebih dari 100 peserta ini terdiri dari Persatuan Istri Prajurit (Persit), PEPABRI, Persatuan Istri Purnawirawan (Perip), Persatuan Veteran Republik Indonesia (Piveri), Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD), Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI), Generasi Muda FKPPI (GM FKPPI), dan Pemuda Panca Marga(PPM).

Dalam sambutannya saat membuka acara tersebut Dandim 0722/Kudus menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas kedatangan para sesepuh dan pinisepuh serta para veteran dan pensiunan yang bersedia hadir memenuhi undangan tersebut. Pada kesempatan tersebut, Dandim menyampaikan beberapa kebijakan pemerintah dan Kasad tentang Proses perekrutan calon prajurit, serta menekankan bahaya dan pengaruh narkoba kepada generasi muda.

Selain itu Dandim mengatakan bahwa dengan kegiatan ini, dengan serta merta terjalin keharmonisan antara Kodim 0722/Kudus dengan seluruh komponen masyarakat khususnya Keluarga Besar TNI di wilayah Kabupaten Kudus, seperti LVRI, Piveri, Pepabri, Perip, GM FKPPI, FKPPI dan PPM, sehingga terwujudlah kemanunggalan antara TNI dengan Rakyat. Hal ini seiring dengan motto yang berbunyi Bersama Rakyat TNI Kuat.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS(6/3),- Dalam rangka uji tanding team volley ball putri Kodim 0722/Kudus menggelar pertandingan Volley ball Persahabatan dengan Team Volley Ball Putri Kesdam IV/Diponegoro yang di laksanakan di lapangan volley ball Makodim 0722/Kudus Jl.Jenderal Sudirman no.39 Kudus,Jawa Tengah. Pertandingan persahabatan ini berlangsung semarak dengan di turunkannya 2 team putri terdiri dari team A dan team B dari Kodim 0722/Kudus dan Kesdam IV/Diponegoro.Sorak sorai dan tepuk tangan dari masing-masing supporter kedua team semakin menambah kemeriahan dan semangat para pemain.

Pertandingan persahabatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan memperkuat mental bertanding para pemain. Selain itu dengan di gelarnya Exsebisi ini akan semakin memupuk rasa persaudaraan dan memperkuat tali silaturrahmi antara Kodim 0722/Kudus dan Kesdam IV/Diponegoro.

Pertandingan ini dihadiri langsung oleh Ny.Ibnu Sukelan selaku Ketua Persit Kartika Candra Kirana Cab.XLIII Dim 0722/Kudus yang sengaja berdiri di pinggir lapangan untuk memberi dukungan kepada kedua team yang bertanding. Setelah pertandingan berakhir dilanjutkan dengan jabat tangan dan kemudian ramah tamah di Aula Makodim.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (5/3),-Dalam rangka mensukseskan program swasembada pangan yang di canangkan oleh Pemerintah Pusat terutama swasembada padi, jagung dan kedelai, Kodim Kudus dalam hal ini seluruh babinsa jajaran Kodim 0722/Kudus berperan aktif dan turut ambil bagian dalam mensukseskan swasembada pangan dengan cara secara proaktif bergabung di kelompok-kelompok tani yang ada di wilayah binaannya masing-masing.

Hal itu terlihat dari keseriusan dan semangat para babinsa Kodim Kudus dalam menjalankan perintah demi terciptanya ketahanan pangan. Semua terbukti dengan keikhlasan para babinsa turun ke sawah membantu kesulitan para petani penggarap dalam masa tanam kedua di tahun 2015 ini di lahan pertanian Desa Undaan tengah Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus pada Jum’at (6/3).

Para Babinsa membantu para petani dengan memberikan contoh dan cara penerapan sistem tanam yang benar dan baik melalui pengaturan jarak tanam yang dikenal dengan sistem tanam jajar legowo. Karena dalam hal sistem tanam masih banyak petani yang bertanam tanpa jarak tanam yang beraturan. Padahal dengan pengaturan jarak tanam yang tepat dan teknik yang benar dalam hal ini adalah sistem tanam jajar legowo maka akan diperoleh efisiensi dan efektifitas pertanaman serta memudahkan tindakan kelanjutannya.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
KODIM 0722/KUDUS (2/3),-Kodim 0722/Kudus menyelenggarakan Upacara Pembukaan Penataran Pemberdayaan Koramil Model Triwulan I TA. 2015 di Makodim 0722/Kudus,kegiatan penataran tersebut dilaksanakan selama 5 hari dimulai dari tanggal 02 s/d 06 Maret 2015, peserta berjumlah 36 orang merupakan anggota baru yang masuk di satuan kodim 0722/Kudus.

Kegiatan Koramil Model ini merupakan program kerja satuan dibidang latihan dalam rangka memberikan pembekalan kepada anggota baru dalam rangka meningkatan ilmu pengetahuan, wawasan, dan kemampuan aparat teritorial dalam melaksanakan tugasnya di lapangan.

Dandim 0722/Kudus Letkol Arh M.Ibnu Sukelan secara simbolis membuka penataran dan menyematkan tanda peserta penataran ke perwakilan peserta.Dalam amanatnya,Dandim menegaskan bahwa Koramil Model merupakan bagian dari satuan pelaksana Komando Wilayah (Kowil) dan sebagai ujung tombak pelaksana pembinaan wilayah. Selain melaksanakan tugas pokok, Koramil Model bertugas menyelenggarakan pembekalan pelatihan bagi prajurit yang baru masuk ke jajaran satuan komado kewilayahan sebelum ditugaskan ke lapangan. Dalam kegiatan sehari-hari Satuan Komando Kewilayahan memiliki Metode Binter diantaranya Pembinaan Ketahanan Wilayah, Bhakti TNI dan Komunikasi sosial.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Para Babinsa Koramil 03/Undaan bersama para petani di Desa Larik Rejo Undaan melakukan gropyok tikus yang menyerang areal tanaman padi diwilayah mereka pada Minggu (2/3).

Gropyok tikus yang dilakukan ini mengunakan sistim pengomposan (menggunakan asap) dan pengumpanan. Gropyok dilakukan lahan pertanian seluas 3 ha dengan melibatkan Babinsa dan petani dari beberapa kelompok tani di wilayah Desa Larik Rejo Undaan.

Menurut Komandan Koramil 03/Undaan Kapten Inf Sulikan rata-rata tanaman padi diwilayah Undaan yang diserang tikus itu berusia antara 55 – 60 hari. Untuk menanggulanginya, dari Disperta Kudus juga telah memberikan bantuan obat berupa tiran dan rodentisida.

“Saya harapkan para petani untuk selalu waspada dengan serang tikus ini. Bila ada tanaman yang terserang langsung berkoordinisasi dengan PPL (petugas penyuluh lapangan) dan Babinsa agar bisa secepatnya dikendalikan,” pesan Danramil.

Kegiatan tersebut juga melibatkan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Pengendali Orgasme Pengganggu Tanaman (POPT), Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Mantri Tani serta Koramil 03/Undaan selaku pembina wilayah.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Koramil 04/Jekulo mengirim personelnya untuk membantu korban bencana tanah longsor yang ada di Dk. Kaliwuluh Ds. Gondoharum Rt. 05/IV Jekulo dengan melaksanakan karya bhakti pada Minggu (2/3).

Dengan dibantu dari aparat Polsek Jekulo bersama BPBD Kudus serta masyarakat setempat bersama-sama untuk membersihkan jalan dari material longsor batu dan tanah walaupun dengan peralatan yang seadanya seperti cangkul, alat pengangkut tanah dan lainnya.

Ini adalah salah satu bentuk kepedulian aparat pemerintah TNI dan Polri dalam bersinergi bersama-sama untuk mengatasi kesulitan masyarakat, penegasan dari Komandan Koramil 04/Jekulo Kapten Inf Yoyok Yusmanto disela kegiatan.

Kejadian longsor tersebut terjadi pada Minggu dini hari nya yang mengakibatkan talud jalan sepanjang 10 Meter tersebut longsor. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut tetapi akses jalan didaerah tersebut menjadi terganggu.
Rumangso Handarbeni - Melu Hangrungkebi - Mulat Sariro Hangroso Wani
Guna lebih memantapkan lagi keserius Kodim 0722/Kudus dalam rangka mendukung swasembada pangan di wilayah Kudus, Kodim 0722/Kudus yang dilaksanakan oleh Koramil 03/Undaan menggelar Karya Bhakti bersama masyarakat membersihkan saluran irigasi.

Kegiatan dilaksanakan pada hari Minggu (1/3) di Dukuh Krajan RT 1 RW 2 Ds. Karang Rowo Kec. Undaan di mana daerah ini adalah salah satu sentra andalan produksi beras yang ada di Kab Kudus. 

Hadir pada kesempatan tersebut Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh M. Ibnu Sukelan, Sekda Kudus, pimpinan SKPD Kab, Camat Undaan, para Kades serta Danramil dan anggota Kodim 0722/Kudus.

Dalam penyampaiannya Komandan Kodim mengharapkan bahwa kegiatan semacam ini jangan hanya seremoni dan simbolis belaka tetapi harus betul-betul bisa dipertanggungjawabkan sehingga pekerjaan yang dilaksanakan tidak sia-sia.

Adapun kegiatan yang dilaksanakan adalah menitikberatkan pada pembersihan saluran irigasi yang ternyata banyak ditumbuhi enceng gondok yang tumbuh subur sehingga sangat mengganggu aliran air irigasi tersebut.

Kegiatan karya bakti pembersihan saluran irigasi ini di lakukan agar lingkungan menjadi bersih, saluran air yang banyak di penuhi sampah dan tumbuhan air menjadi bersih dan lancar, menghindarkan wilayah ini dari meluapnya air sungai yang tidak tertampung ke pemukiman maupun persawahan yang nantinya dapat mengganggu hasil pertanian.