Sungai mempunyai banyak kegunaan bagi orang-orang, terutama yang tinggal di dekatnya. Air sungai yang kotor dan penuh sampah dapat mengundang wabah penyakit bagi masyarakat, terutama yang tinggal di sekitarnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Komandan Koramil 04/Jekulo Kapten Inf Purwadi pada saat aksi bersih-bersih sungai Logung bersama jajaran Muspika Kec.Jekulo, BPBD Kab. Kudus dan masyarakat, Jumat (28/7).

Hadir dalam kesempatan tersebut Camat Jekulo Ibu Yusy, Kapolsek Jekulo AKP Subakri, Ketua BPBD Kab Kudus Drs. Bergas C Penanggungan, Kepala desa Jekulo Bapak Idris, Perwakilan Senkom, BPD, KST, Linmas dan Banser serta warga masyarakat dukuh  Kauman desa Jekulo tidak kurang dari 150 orang.

Lebih jauh Danramil menegaskan bahwa selain mengurangi resiko banjir, keberadaan sungai juga menjaga Habitat Makhluk Hidup didalamnya. “Air sungai yang kotor dan tercemar akan mengancam keberadaan makhluk hidup didalamnya. Tidak hanya ikan akan tetapi juga tumbuhan-tumbuhan yang hidup di sekitar sungai, tegas Danramil.

Sebaliknya, ungkap Danramil bahwa air yang bersih dan bebas limbah akan menunjang kegiatan perekonomian orang-orang yang hidup di dekat sungai, yang mengais rejeki dengan mencari ikan atau berkebun.

Sasaran kegiatan bersih-bersih ini adalah pembersihan dan pemotongan ranting pohon yang mengganggu arus air, pembersihan selokan dan got yang tersumbat serta pengambilan kayu dan sampah yang menumpuk di aliran sungai.
Axact

Kodim 0722/Kudus

Berbuat Terbaik Berani Tulus Ikhlas

Post A Comment:

0 comments: