Bupati Kudus H. Musthofa kini resmi menjadi warga kehormatan Kodam IV/ Diponegoro. Pengukuhan Bupati sebagai warga kehormatan dilakukan oleh Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Bayu Purwiyono pada Selasa (17/12) di Lapangan Parade Makodam IV/ Diponegoro.
Pengukuhan warga kehormatan bagi Bupati Kudus ditandai dengan pemberian jaket doreng dan penyematan Brevet Sirnaning Yaksa Katon Gapuraning Ratu Dipopratomo Tumbal Negoro. Brevet tersebut memiliki arti dengan menyirnakan semua rintangan maka akan didapatkan sebuah kemenangan dan kejayaan. Brevet tersebut disematkan sebagai pengikat kemitraan antara Pemerintah Daerah (Pemkab Kudus) dan Kodam IV/ Diponegoro ( Kodim 0722/Kudus).
Selain Bupati Kudus, sejumlah kepala daerah dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah dan 5 kabupaten/ kota di DIY juga dikukuhkan sebagai warga kehormatan Kodam IV/ Diponegoro. Sebelum dikukuhkan, 40 kepala daerah dari kabupaten/kota di Jawa Tengah dan DIY mengikuti sejumlah prosesi. Kegiatan diawali dengan penerbangan dari Lanumad A Yani menggunakan helikopter menuju Lapangan Parade Makodam IV/ Diponegoro. Usai tiba di Lapangan Parade dilanjutkan berjalan kaki sepanjang kurang lebih 2,5 km menuju lapangan tembak untuk melaksanakan kegiatan menembak pistol dan senapan. Setelah menembak, para bupati dan walikota menuju lapangan upacara untuk mengikuti upacara penyematan brevet oleh Pangdam IV/ Diponegoro dengan menggunakan tank. Penyematan brevet menandai para bupati dan walikota se-Jawa Tengah dan DIY resmi menjadi warga kehormatan Kodam IV/ Diponegoro.
Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arh M. Ibnu Sukelan yang turut hadir mendampingi Bupati pada Kegiatan pengukuhan warga kehormatan ini mengatakan tujuan dari kegiatan ini adalah juga untuk meningkatkan rasa kebersamaan dan kegotongroyongan sehingga menciptakan sinergitas antara Kodim 0722/Kudus dan jajarannya dengan Pemkab Kudus.
Post A Comment:
0 comments: