PERAN AKTIF BABINSA KODIM KUDUS DALAM MENSUKSESKAN PROGRAM SWASEMBADA PANGAN
KODIM 0722/KUDUS(13/4),- Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini menargetkan swasembada pangan untuk 7 komoditas dalam lima tahun. Namun dalam tiga tahun pertamanya, Presiden Jokowi menargetkan bisa mencapai target swasembada pangan untuk tiga komoditas yaitu padi, jagung dan kedelai. Di tengah tantangan tersebut, Presiden Jokowi mengarahkan kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) agar Bintara Pembina Desa (Babinsa) bisa dikerahkan untuk mengisi kekurangan penyuluh. Arahan presiden pun ditindaklanjuti yang kemudian dituangkan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani oleh Menteri Pertanian Amran Sulaiman bersama KASAD Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada 7 Januari 2015.

Berdasarkan nota kesepakatan itu, Babinsa dan para penyuluh pertanian dari Kementerian Pertanian bahu membahu memberikan kegiatan penyuluhan. Pelibatan tenaga Babinsa ini lebih karena adanya kekurangan tenaga penyuluh pertanian yang dapat menjangkau sampai ke pelosok desa. Sementara Babinsa sendiri sudah berada di seluruh wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke dan tersebar hingga ke pelosok Wilayah.

Guna mencapai target tersebut berbagai strategi pun dilakukan di wilayah Kabupaten Kudus. Strategi tersebut adalah dengan membangun jaringan irigasi, merehabilitasi jaringan irigasi untuk mengembalikan layanan irigasi, beroperasi dan terpeliharanya jaringan irigasi.

Oleh karenanya para Babinsa di Kodim Kudus ikut berperan aktif dalam memberikan penyuluhan dan sosialisasi kepada para petani penggiat untuk memelihara jaringan irigasi tersier di sekitar lahan pertanian,diantaranya dengan memasang spanduk larangan membuang jerami di lahan pertanian atau di saluran air yang bisa menyumbat dan membuat suplai air ke lahan pertanian terganggu.

Dalam kesempatan terpisah, Danramil 02/Jati Kodim 0722/Kudus Kapten Inf Mashadi membenarkan bahwa para Babinsa selain memberikan penyuluhan juga memasang spanduk larangan membuang jerami di saluran air tersier yang bisa mengakibatkan tidak lancarnya suplai air ke persawahan sehingga bisa menyebabkan kurang maksimalnya pertumbuhan tanaman karena kekurangan air.
Axact

Kodim 0722/Kudus

Berbuat Terbaik Berani Tulus Ikhlas

Post A Comment:

0 comments: