Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Czi Gunawan Yudha Kusuma, SE MSP kembali mengingatkan akan apa yang namanya perang modern. Perang seperti ini dilakukan secara secara non militer dari negara maju / asing untuk menghancurkan suatu negara tertentu melalui bidang IPOLEKSOSBUDHAN (Ideologi Politik Sosial Budaya dan Pertahanan).

Hal tersebut disampaikan Komandan Kodim pada kegiatan pembinaan sosial politik Kabupaten Kudus dengan tema "Strategi penanganan issu strategis di wilayah dalam rangka menjaga kondusifitas daerah, Rabu (23/11) di aula Balai Desa Besito Kudus. "Perang yang tidak dapat dikenali secara kasat mata namun dampaknya terasa," kata Komandan Kodim.

Seperti yang kita ketahui bersama negara kita dikenal dunia dengan kesuburan tanahnya serta melimpahkan hasil buminya. Kekayaan alam Indonesia yang melimpah ini tentunya menarik perhatian bangsa lain untuk menguasai kekayaan alam tersebut. "Perang di masa kini adalah perebutan pangan, air dan energi," kata Komandan Kodim menambahkan.

Hal ini tanpa kita sadari ataupun tidak, ada negara "besar" bersama koalisinya yang sedang menggelar konsep perang modern di wilayah Indonesia. Tujuannya adalah memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Maka hendaknya kita jangan mudah terprovokasi dan terpecah belah serta terhasut oleh kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab dengan tujuan ingin memecah belah bangsa Indonesia.

Cara terbaik untuk menghadapi perang modern oleh pihak asing adalah dengan cara menambah wawasan kebangsaan, semangat cinta tanah air dan menciptakan jiwa nasionalisme yang tinggi terhadap tanah air Indonesia.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Kapolres Kudus AKBP Andy Rifa'i SIK MH, Kakankesbangpol Kudus DJati Solechah, S.sos MM, H. llwani (Wakil DPRD Kudus Fraksi PKB), KH. Ahmad Hamdani Lc (Ketua MUI Kabupaten Kudus), Dr. Subarkah SH (Akademisi UMK Kab. Kudus), Dedy Nur Jatmiko SH (Jaksa fungsional Kejaksaan Negeri Kudus), para Babinsa dan Bhabinkamtibmas Polres Kudus, Toga Tomas serta masyarakat umum lainnya.
Axact

Kodim 0722/Kudus

Berbuat Terbaik Berani Tulus Ikhlas

Post A Comment:

0 comments: