Kodim 0722/Kudus menggelar gladi posko bencana alam di Makodim 0722/Kudus. Gladi dilaksanakan selama 3 (tiga) hari tersebut yang dimulai hari Senin (22/5) dan ditutup hari ini Rabu (24/5). Personel Kodim berlatih memantabkan jalin komunikasi dalam pemantauan wilayah dan merespon potensi ancaman bencana alam di wilayah.
Menurut Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Czi Gunawan Yudha Kusuma, SE MSP menjelaskan bahwa gladi posko ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam pendampingan kepada Pemerintah Daerah. "Gladi posko ini untuk meningkatkan hubungan Komandan dan staf dalam merencanakan operasi militer selain perang (OMSP) melalui implementasi prosedur dan tata kerja yang berlaku di suatu pos komando," tegas Dandim Kudus.
Adapun tema Latihan Posko I Kodim 0722/Kudus TA 2017 adalah Kodim 0722/Kudus bersama seluruh komponen bangsa di wilayah membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsi, dan pemberian bantuan kemanusiaan dalam rangka operasi militer selain perang.
Latihan Gladi Posko I ini merupakan rangkaian latihan satuan yang dilakukan secara berjenjang sesuai Sisbinlat,serta latihan posko I dapat menambah erat hubungan Kodim dengan instansi terkait dalam penanggulangan bencana alam yang disimulasikan dalam wujud latihan Posko I Kodim 0722/Kudus.
Sementara itu Komandan Korem 073/Mkt Kolonel Inf Joni Pardede, S.Sos, M.M yang membuka dan menutup Gladi Posko tersebut menjelaskan bahwa gelar Gladi Posko guna mengecek kesiapan satuan dalam mengantisipasi dan menangani bencana alam bila benar-benar terjadi diwilayahnya.
“Latihan ini akan memberikan pengalaman dan gambaran kepada para Komandan dan Staf serta para prajurit dalam menerapkan proses pengambilan keputusan melalui prosedur dan sistem komunikasi yang baik dengan instansi terkait dalam penanggulangan bencana alam yang ada diwilayahnya,” tegas Komandan Korem.
Penyelenggaraan latihan ini merupakan suatu kegiatan penting dan memiliki bobot sangat strategis, mengingat TNI memiliki tugas pokok yang selalu dihadapkan kepada berbagai kemungkinan kontijensi bencana yang dapat timbul sewaktu-waktu di wilayah. ”Dengan latihan ini, diharapkan dapat mewujudkan kesiap-siagaan operasional satuan dalam upaya penanggulangan bencana,” kata Danrem.
Post A Comment:
0 comments: